MILLEY'S LIFE
Jika kau pikir hidup itu mudah, apakah
artinya bagimu? Apa yang ingin kau capai dalam kurun waktu itu? Jika kau belum
tahu, aku akan memberitahumu.
Kuharap setelah ini, kau lebih berjuang
dalam kehidupanmu. Untuk dirimu, dan orang-orang yang kau sayangi.
Yours,
Milley
***
Aku pernah berpikir, mengapa aku
dilahirkan sebagai diriku. Maksudku, mengapa aku tidak dilahirkan
menjadi Jennifer Lopez, atau mungkin Britney Spears? Tidak- tidak- aku tidak
mengigau sungguh!
Tak pernahkah kau berangan-angan menjadi
putri Michaell Jackson dan tidak menjadi putri ayahmu?
Aku pernah.
Aku sering.
Aku selalu membandingkan diriku dengan
orang lain. Agak menyedihkan juga merasakan kekuranganku.
Jadi, pagi itu aku berangkat sekolah
seperti biasa. Naik bus sekolah dan duduk di tempat biasa. Barisan kelima dekat
jendela.
Rupanya Sylla ada disana, ia mengamatiku
dari atas kepala sampai ujung kaki –ujung sepatu maksudku- sebelum menyingkir
karena sadar itu adalah bangku KU!
Tapi ia malah berteriak melolong-lolong
pada gerombolannya.
“aku pernah melihat banyak gelandangan
dijalanan. Tapi perempuan 16 tahun dengan kaos print dan jeans robek amat
mengerikan!”
Sialan! Ia cari mati rupanya!
“tahukah kau bahwa perempuan usia 16
tahun dengan shapely tank top adalah mangsa psikopat kelainan seksual
gila pemutilasi dan berakhir dengan tubuh terpotong 19 bagian!?” HA HA HA! Aku
menang!
-to be continued-
kisah selanjutnya di postingan berikutnyaa *tebarbunga* *kecupkecup*
kisah selanjutnya di postingan berikutnyaa *tebarbunga* *kecupkecup*
No comments:
Post a Comment